MASIH MENGGUNAKAN PLASTIK? PIKIRKAN LAGI! - Fatimah Aqila

Konten [Tampil]

source

Apakah kalian penghasil sampah yang banyak setiap harinya? Berapa banyak sampah yang kalian hasilkan setiap harinya?

Pertanyaan yang mungkin hanya diri kalian sendiri yang bisa menjawabnya. Tidak dapat dipungkiri kita adalah seorang penghasil sampah setiap harinya. Mau bukti? Jika kita makan snack maka kita menyisakan satu sampah plastik, jika kita sedang haus lalu membeli minuman dan kita menyisakan sampah juga, jika sedang bepergian ke pasar lalu kita menggunakan kantong plastik. Bahkan, tak jarang apapun yang kita lakukan, hal kecil seperti memakan permen saja kita sudah menghasilkan sampah plastik. Ada beberapa bukti bahwa penggunaan sampah plastik itu sangat banyak, yaitu : ( sumber : disini)

1.      Di Indonesia, jumlah sampah plastik mencapai 14% dari total sampah yang kita hasilkan, yang setara dengan 5,4 juta ton per tahun.

2.      Rata-rata orang Amerika membuang 83 kg sampah plastik per tahun.

3.      Penduduk dunia mengonsumsi lebih dari 1 juta kantong plastik per menit.

4.      Di Indonesia, limbah botol plastik mencapai 500.000 ton per tahun. 

5.   Sampah plastik menyumbang sekitar 90% dari total sampah yang mengapung di permukaan laut, dengan 46.000 potong per mil persegi.

6.      Kantong plastik sisa telah banyak ditemukan di kerongkongan anak elang laut di Pulau Midway, Lautan Pacific

7.      Sekitar 80% sampah dilautan berasal dari daratan, dan hampir 90% adalah plastik.

Nah, bukti yang sangat mengejutkan bukan? Padahal sampah plastik itu diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 100 hingga 500 tahun hingga dapat terurai. Bisa kalian bayangkan? Mungkin, umur kalian pun tidak sebanding dengan sampah plastik itu. Bisa saja kalian meninggalkan dunia ini dengan tumpukan sampah yang menggunung. Bahkan, dengan sampah kantong plastik sebanyak itu dapat mencemari komponen bumi seperti air, udara, dan tanah.

Bahkan banyak riset data yang membuktikan betapa bahayanya sampah kantong plastik itu sendiri, diantaranya inilah beberafa faktanya: (sumber : disini)

·           Setiap tahun, plastik telah ’membunuh’ hingga 1 juta burung laut, 100.000 mamalia laut  dan ikan-ikan yang tak terhitung jumlahnya.

·           Banyak Penyu di Kepulauan Seribu yang mati karena memakan plastik yang dikira ubur-ubur, makanan yang disukainya.

Bangkai hiu di pantai Kamilo, Hawaii (source)

Bangkai burung di atol Midway (source)

Bowerbird Australia yang kepalanya terjepit bagian tutup botol plastik (source)

Anjing laut terjerat plastik (source)

Kantong plastik membungkus koral di dasar laut(source)

Burung bangau ini juga terjerat sama kantong plastik (source)

Untuk mengurangi penggunaan sampah plastik, inilah cara-cara termudah namun bermanfaat besar bagi bumi di masa yang akan datang :

1.      Bawa kantong belanja kemanapun kalian pergi

Kalian pasti pernah bepergian ke pasar? Ke mall? Atau keberbagai pusat perbelanjaan lainnya? Nah, sudah saatnya kalian membawa kantong belanja jika bepergian ke salah satu tempat itu. Usahakan bawalah kantong belanja yang berbahan dapat digunakan kembali. So, apa susahnya sih ketika kalian berbelanja lalu bilang kepada si penjual “Tidak usah pakai kantong plastik, Mbak!” Meskipun hal itu sangat sederhana, tetapi kalian sudah berkontribusi besar terhadap bumi ini.

“ Jangan pernah malu untuk membawa kantong belanja sendiri, malulah ketika kalian menjadi penghasil sampah terbanyak setiap harinya”

2.      Bawa tumbler kemana pun

Kalian pasti pernah merasa haus ketika bepergian jauh, bahkan tak jarang kalian langsung membeli minuman yang berkemasan. Nah, untuk itu, usahakan selalu membawa tumbler kemana pun pergi. Selain hemat uang, kalian juga bisa meminimalisir penggunaan plastik.Usahakan bawalah tumbler yang dapat digunakan berulang kali, jangan menggunakan tumbler yang sekali pakai.

Nah, sudah saatnya kita sebagai penghuni bumi yang baik untuk menjaga bumi ini dari kerusakan. Meskipun umur kita tidak akan sebanding dengan umur sampah plastik itu setidaknya kita menjaga bumi ini tetap terus terjaga dari kerusakan sehingga anak cucu kita dapat menikmati keindahan bumi ini.

“Jagalah Bumi ini agar terus tetap terjaga, jangan biarkan anak cucu kita hidup diantara tumpukan sampah yang kita tinggalkan setelah kita tak lagi hidup di dunia ini, save your earth!”

.

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba #30DaysSaveEarth